Demensia Kucing
Karena sahabat kucing hidup lebih lama, dokter hewan dan pemilik hewan peliharaan harus secara teratur membantu kucing dengan kesulitan dan gangguan terkait usia.
Sindrom disfungsi kognitif (CDS) adalah salah satu gangguan yang terkait langsung dengan penuaan otak kucing.
Ini akhirnya mengarah pada perubahan kesadaran, kekurangan dalam pembelajaran dan memori, dan penurunan respons terhadap rangsangan, dan biasanya disebut sebagai demensia kucing.
Sementara gejala demensia kucing pada awalnya kecil, mereka terus meningkat seiring waktu, sebuah proses yang dikenal sebagai "penurunan kognitif."
Karena sindrom disfungsi kognitif adalah kondisi onset lambat, gejala paling umum yang akan Anda perhatikan adalah perilaku.
Ketika kucing mencapai usia sepuluh tahun atau lebih, indikator perilaku demensia ini menjadi lebih terlihat.
Gejala tersebut termasuk lekas marah yang berlebihan, kecemasan, kurangnya perawatan diri, kebingungan, perubahan siklus tidur dan peningkatan vokalisasi.